Setelah sebelumnya Survey Corps berhasil mengakali orang-orang Kenny, mereka melanjutkan aksinya tanpa Armin dan Hange.
Menjelang akhir dari pengejaran, mereka mendapati pancaran cahaya menyilaukan yang menandakan: Titan Rod Reiss!
Munculnya Rod Reiss akan membuat keadaan berantakan dan kacau.
Seperti diketahui, Titan Rod lebih kuat, besar dari titan biasa.
Titan Rod juga tak bisa dikendalikan.
Ia akan menyerang siapapun, apapun yang ada didekatnya.
Namun itu bukan masalah utama bagi Survey Corps.
Masalah utama mereka ialah langit-langit gua yang runtuh akibat munculnya Titan Rod Reiss.
Bisa saja reruntuhan langit gua membunuh para personil Survey Corps.
Disinilah Eren diuji kembali keputusannya sebagai orang terkuat dalam Survey Corps.
Eren bisa saja bertransformasi menjadi titan, namun ukuran gua terlalu kecil dan ia hanya bisa melindungi sebagian anggota Survey Corps.
Ketika Levi mengatakan bahwa Eren harus memilih, dia diingatkan tentang apa yang terjadi pada mantan Skuad Levi.
Eren kemudian akan memutuskan untuk meminum serum dengan label "armor" dengan menggigit bagian tengah botolnya.
Pada akhirnya, mereka semua diselamatkan ketika Eren menjadi titan.
Sementara itu diluar gua Rod Reiss sudah menunggu untuk membabat Survey Corps.
Survey Corps mau tak mau harus bertarung mati-matian menghadapi Rod Reiss yang ukurannya dua kali lebih besar dari Colossal.
Kita akan melihat bagaimana Survey Corps akan menangani ini di Attack On Titan Episode 45.(*)
Video :
Baca Juga: One Punch Man 143: Pertarungan Sengit Asosiasi Pahlawan VS Asosiasi Monster!
Sumber ; otakukart
