Proposal yang berasal dari Departemen Kehakiman ini bertujuan untuk membiarkan siswa asing tinggal di Jepang setelah mereka menyelesaikan sekolah dan ingin menapaki tangga karir di negeri Matahari Terbit itu.
Pertimbangan utama dalam menentukan kelayakan warga asing untuk memperoleh visa dan bekerja di Jepang adalah tingkat pekerjaan yang akan mereka lakukan.
Umumnya, jika tempat kerja yang Anda tuju adalah perusahaan besar atau pekerjaan yang dipandang baik maka akan semakin mudah mendapatkan izin untuk bekerja di Jepang
Logikanya adalah pekerjaan yang baik akan memberikan gaji yang lebih tinggi pula.
Dan jika Anda memiliki keuangan yang sehat, Anda cenderung tidak membutuhkan bantuan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan hidup selama tinggal di Jepang.
Tapi ini tak masalah karena semua orang butuh batu loncatan sebelum bekerja di tempat yang lebih besar.
Terlebih di Jepang sekarang mengalami kekurangan tenaga kerja.
Maka pemerintah mengharapkan warga asing yang sekolah ataupun kuliah di Jepang agar bekerja di sana dan jangan buru-buru pulang ke tanah airnya.
"Para siswa ini datang ke Jepang, belajar bahasa dan juga poin-poin bagus dari negara ini, tetapi kemudian dipaksa untuk kembali ke tanah airnya," keluh seorang juru bicara Kementerian Kehakiman.
Menariknya pemerintah Jepang mengajak para fresh graduate itu untuk bekerja di bidang yang mereka senangi.
Percaya tidak percaya, bahkan pemerintah Jepang menawarkan pekerjaan sebagai asisten anime di mana tugas sehari-harinya adalah memelototi anime dan menyensornya sebelum tayang di televisi-televisi Jepang.
Banyak juga pekerjaan lainnya seperti menjadi pelayan restoran, koki, pegawai pabrik, perhotelan dan lain sebagainya.
Baca Juga: Menelusuri Hotel Tertua di Dunia yang Berada di Jepang
Sumber: soranews24
